IPMAKA
Di masjid Al-Kautsar SMAN 11
Garut, sekelompok pelajar berkumpul. Lelaki dan perempuan, mereka berhimpun
dalam hal yang satu “Belajar menjadi muslim yang lebih baik”. Lalu perkumpulan
ini dijalin dalam sebuah Ikatan Masjid Al-Kautsar pada hari Ahad, tanggal 24
Mei 1998, tiga hari setelah lengsernya Presiden Soeharto.
Tujuan IPMAKA adalah membentuk
pribadi remaja muslim yang berakhlak karimah, berilmu dan beramal serta
memiliki visi masa depan yang baik.
Para pelajar di IPMAKA
berkeyakinan bahwa pintar saja tidak cukup. Juara kelas saja masih kurang.
Bukan hanya otak yang perlu diperhatikan, tapi hati juga.
Untuk tujuan itu, berbagai
kegiatan telah dilakukan dan insyaAllah akan terus digalakkan oleh IPMAKA,
diantara kegiatannya adalah: Pengajian rutin sabtu siang, Training Spiritual (ESQ/Spiritual
Journey), MABIT (Malam Bina Iman dan Taqwa), Mentoring Islam, Rujak Party,
Nonton bareng, Rihlah, Aksi Sosial, dll. Pokoknya semua kegiatan yang asyik
menarik dan tentunya memiliki nilai yang berarti.
“Dan dialah yang telah
menciptakan bagi kamu sekalian, pendengaran, penglihatan dan hati. Amat
sedikitlah kamu bersyukur.” (QS. Al-Mu’minun:78)
Ayat di atas dengan jelas Allah
menyatakan bahwa manusia diberi tiga potensi utama yaitu pendengaran
penglihatan dan hati. Seperti hewan, manusia diberi penglihatan dan
pendengaran. Hatilah yang membedakan manusia dengan hewan.
Nah, di kelas kita selalu
menggunakan kedua potensi mata dan telinga ketika kita mendengarkan penjelasan
guru, tapi apakah saat itu hati kita tersentuh? Apakah hati kita mendapatkan “nutrisi”
yang baik di dalam kelas? Biasanya sih, di kelas yang diperhatikan hanya akal
intelektual dan hati sering kali diabaikan. Iya enggak?
Untuk mengisi dan memperHATIkan
hati kita inilah, IPMAKA hadir di SMAN 11 Garut yang kita cintai ini. So, take care fot your heart with IPMAKA!
J